Text
The Causal Vacancy Perebutan Kursi Kosong
Ketika Barry Fairbrother meninggal mendadak di usia awal empat puluhan, penduduk kota Pagford syok.
Pagford, kota kecil yang menggambarkan suasana kota ideal di Inggris, damai, tenteram dan teduh ternyata tak seperti yang dibayangkan. Di balik penampilan alun-alun tua yang klasik dan gereja yang indah, kota ini adalah kota yang bergejolak. Kota yang dilanda perang.
Si kaya berperang dengan si miskin, remaja berperang dengan orangtua, istri berperang dengan suami, dan guru berperang dengan murid. Penampilan damai Pagford benar-benar menipu.
Kursi kosong di dewan kota akibat meninggalnya Barry menjadi pemicu perang terbesar yang akan terjadi di kota itu. Siapakah yang akan memenangkan jabatan idaman melalui pemilu yang penuh tipuan, duplikasi dan penguakan rahasia-rahasia tak terduga itu?
Dalam karya pertamanya untuk pembaca dewasa ini, sekali lagi Rowling mengejutkan kita dengan keluasan cakupan imajinasinya. Dia berhasil meninggalkan citra Harry Potter untuk memunculkan citra baru bernuansa Dickens yang akan membuai pembaca.
Pujian untuk The Casual Vacancy
"Melalui The Casual Vacancy, Rowling mampu menangkap sisi kemanusiaan pada setiap orang, bahkan saat sisi kemanusiaan itu terasa menyedihkan."(People Magazine)
"The Casual Vacancy adalah komedi, namun dari jenis yang paling hitam.... Rowling membuktikan kepiawaiannya, bahwa dia tidak menjadi penulis bestseller secara kebetulan. Dia tahu benar bagaimana membuat Anda terus membaca hingga halaman terakhir."(The Daily Beast )
"The Casual Vacancy menyeret pembacanya ke dalam dunia yang dengan begitu kaya diciptakan dalam imajinasi Rowling.... Cerdas dan, ada kalanya lucu."(The Guardian (UK)
"Rowling tahu bagaimana menulis dengan plot yang tak biasa namun tetap menghanyutkan.... benar-benar penulis yang piawai."(The Huffington Post )
Tidak tersedia versi lain