Text
SAK (STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN) 2018 Bagian B
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) efektif per 1 Januari 2018 merupakan kompilasi produk pengaturan akuntansi yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI), khususnya yang terkait dengan proses konvergensi International Financial Reporting Standards (IFRS). SAK ini mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) dan Pernyataan Pencabutan Standar Akuntansi Keuangan (PPSAK).
SAK efektif per 1 Januari 2018 mencakup amendemen, penyesuaian tahunan dan adopsi standar baru hasil konvergensi IFRS yang berlaku efektif per 1 Januari 2017 yang disahkan oleh DSAK IAI selama tahun 2016 dan 2017. Standar akuntansi baru tersebut misalnya PSAK 69: Agrikultur.
Sebagai tambahan, buku SAK ini juga dilengkapi dengan standar akuntansi baru hasil konvergensi IFRS yang berlaku efektif per 1 Januari 2019 yaitu ISAK 33: Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka serta ISAK 34:Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan dan tiga standar besar yang berlaku efektif per 1 Januari 2020 yaitu PSAK 71: Instrumen Keuangan, PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, PSAK 73: Sewa serta 1 (satu) amendemen sehubungan dengan diadopsinya PSAK 71, yaitu amendemen PSAK 62:Kontrak Asuransi. Selain yang mengacu ke IFRS efektif per 1 Januari 2017, SAK ini juga dilengkapi dengan PSAK dan ISAK lain yang memberikan pengaturan yang belum diatur dalam IFRS seperti pelaporan keuangan entitas nirlaba, hak atas tanah, transaksi entitas sepengendali, kontrak asuransi kerugian dan jiwa, serta akuntansi aset dan liabilitas pengampunan pajak.
Kehadiran SAK ini diharapkan dapat menjawab tantangan terkini atas kebutuhan informasi yang cepat serta tepat dari sisi akuntansi. Penggunaan standar berbasis internasional ini nantinya juga diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi investor untuk meningkatkan arus investasinya di Indonesia.
Tidak tersedia versi lain