Text
Perencanaan Sumber Daya Manusia
Ditengah era globalisasi yang semakin meluas saat ini maka perencanaan sumber daya manusia menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari upaya organisasi atau perusahaan untuk mampu bertahan ditengah perubahan lingkungan yang semakin cepat dan persaingan yang semakin tajam. Sumber daya manusia yang dikelola dengan baik melalui penerapan fungsi-fungsi utama dalam manajemen sumber daya manusia akan mampu menghasilkan sumber daya manusia sebagai keunggulan bersaing sebagai komponen bagi organisasi atau perusahaan untuk bisa mengalahkan pesaing-pesaing dalam yang dihadapinya.
Konsep dasar dari perencanaan sumber daya manusia adalah: aplikasi dari proses manajemen strategi melalui tiga tahap: formulasi, implementasi dan evaluasi, kedalam manajemen sumber daya manusia berupa pengelola sumber daya manusia yang difokuskan untuk bisa mencapai visi dan misi. Disamping tahapan yang dilalui dalam proses manajemen strategi, pada perencanaan sumber daya manusia terdapat beberapa fungsi yang penting dalam penerapan perencanaan tersebut.
Koordinator Departemen Sumber Daya Manusia memiliki peran dan fungsi untuk menghubungkan tujuan, dan sasaran jangka panjang dari tugas pokok dan fungsi departemen SDM dan/atau rencana SDM dengan rencana strategis bisnis organisasi. Analis pekerjaan merupakan metode (pendekatan) yang digunakan dan hasil (tujuan) yang ingin dicapai oleh semua orang dalam organisasi yang berbagi jabatan yang sama. Analis tenaga kerja mempunyai peran dan fungsi untuk menetapkan norma-norma atau karakteristik untuk sumber daya manusia yang akan dipilih untuk pekerjaan, merancang metode untuk menilai kinerja individu, dan menginventarisasi pengetahuan, keterampilan, dan sikap sumber daya manusia dalam organisasi.
Auditor sumber daya manusia menjalankan fungsinya untuk memantau dan memonitor apakah strategi sumber daya manusia akan bekerja, sedang bekerja, atau telah bekerja. Identifikasi lingkungan sumber daya manusia mengidentifikasi kecenderungan masa depan yang ada di dalam dan di luar organisasi, menilai kemungkinan dampak dari kecenderungan tersebut dan menentukan dampak yang diinginkan dari kecenderungan tersebut, mempertimbangkan inisiatif dan rencana organisasi di masa depan.
Tidak tersedia versi lain